FINANCE
5 Perlindungan Tak Ternilai Bagi Pengguna Asuransi Indonesia
kontenstore – Penguna asuransi Indonesia telah mengalami pertumbuhan, Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat, jumlah nasabah asuransi jiwa di Indonesia mencapai 80,85 juta jiwa pada kuartal III/2022. Jumlah tersebut naik 28,03% dari periode serupa tahun sebelumnya yang sebanyak 63,15 juta jiwa.
Dengan semakin banyaknya masyarakat yang menyadari pentingnya perlindungan finansial. Dalam era ketidakpastian ekonomi, memiliki asuransi adalah langkah cerdas untuk melindungi diri dan keluarga dari risiko tak terduga.
Mengacu pada tahun 2022, secara rinci jumlah nasabah kumpulan asuransi jiwa sebanyak 54,88 juta jiwa. Sementara, 25,97 juta jiwa lainnya berasal dari nasabah perorangan. Dengan data tersebut maka bisa disimpulkan bahwa total polis asuransi jiwa mencapai 26,18 juta unit pada kuartal III/2022.
Artinya angka yang ditampilkan pada tahun 2022 naik 36,14% dibandingkan pada kuartal III/2021 yang sebanyak 19,23 juta unit.
Tahun 2022 polis perorangan terlihat menjadi yang terbanyak yakni mencapai 25,19 juta unit. Sementara, polis kumpulan tercatat sebanyak 991.964 unit.
Dari seluruh angka tersebut total uang pertanggungan asuransi jiwa di Indonesia mencapai Rp4.888,32 triliun pada kuartal III/2022. Angka tersebut naik 15,90% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebanyak Rp4.217,54 triliun.
Sebanyak Rp2.640,02 triliun merupakan uang pertanggungan perorangan. Sedangkan, uang pertanggungan kumpulan terpantau senilai Rp2.248,30 triliun.
Catatan Fakta Pengguna Asuransi Indonesia
Premi dan Klaim Asuransi di Tahun 2023 terus mengalami kenaikan, dari gross premium untuk premi dan gross claim terlihat bahwa angka yang dicatat oleh lembaga keuangan negara mengalami perubahan yaitu angka yang lebih besar. Artinya ini adalah bukti nyata bahwa pengguna asuransi di Indonesia memang mengalami kenaikan.
Selepas pandemi mungkin masyarakat kembali berfikir bahwa perlu adanya perlindungan yang dimiliki bukan hanya untuk diri sendiri tetapi juga bisa dimanfaatkan oleh keluarga. Berdasarkan hal itu maka bukan tidak mungkin jika akhirnya masyarakat cenderung memilih perlindungan terbaik untuk dirinya atau keluarga.
Senada dengan data yang telah dilansir oleh AAJI bahwa ada ragam peningkatan penguna asuransi Indonesia dalam periode tahun 2022, data OJK (Otoritas Jasa Keuangan) juga melansir kenaikan terhadap kalim bruto dan premi bruto yang terfjadi sejak akhir kuartal pertama;
Data tersebut mewakili laba rugi komprehensif dari asuransi ASN, TNI/POLRI, kecelakaan penumpang umum dan lalu lintas jalan. Artinya data kenaikan tersebut adalah akumulasi dari jenis asuransi pemerintah yang mewajibkan bagi ASN, TNI/ Polri berupa BPJS Kesehatan, ketenagakerjaan serta jaminan perlindunga dari jasa marga.
Dibandingkan dengan data asuransi swasta makka kenaikan yang terjad jauh lebih tinggi perhitungan yang dimiliki IJK ketimbang AAJI karena kecenderungan kenaikan pengguna asuransi Indonesia tidak terlampau masif seperti grafik data yang dmiliki OJK.
5 Hal Sebagai Perlindungan Tak Ternilai
1. Perlindungan Kesehatan dan Medis
Asuransi kesehatan memberikan akses cepat dan terjangkau ke layanan kesehatan berkualitas. Dengan asuransi kesehatan, pengguna dapat mengatasi biaya pengobatan yang meningkat, memastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan terbaik tanpa harus khawatir tentang biaya medis yang mahal.
2. Perlindungan Asuransi Jiwa
Asuransi jiwa adalah bentuk perlindungan finansial bagi keluarga jika terjadi hal yang tidak diinginkan pada pencari nafkah. Dalam situasi seperti itu, asuransi jiwa dapat memberikan keamanan finansial kepada keluarga yang ditinggalkan, membantu mereka melanjutkan hidup tanpa beban finansial yang berlebihan.
3. Perlindungan Asuransi Kendaraan
Di tengah lalu lintas yang padat dan kondisi jalan yang tidak selalu baik, memiliki asuransi kendaraan adalah suatu keharusan. Dengan asuransi kendaraan, pengguna dapat melindungi kendaraan mereka dari kerusakan akibat kecelakaan, pencurian, atau kerusakan akibat bencana alam.
4. Perlindungan Asuransi Rumah
Rumah adalah investasi besar bagi sebagian besar orang. Asuransi rumah melindungi properti dan isinya dari risiko seperti kebakaran, banjir, gempa bumi, dan pencurian. Dengan memiliki asuransi rumah, pengguna dapat merasa tenang mengetahui bahwa investasi mereka terlindungi dengan baik.
5. Perlindungan Asuransi Bisnis
Bagi pengusaha dan pebisnis, asuransi bisnis adalah langkah penting untuk melindungi usaha mereka dari risiko finansial yang tidak terduga. Asuransi bisnis dapat melindungi dari klaim hukum, kerusakan properti, atau bahkan ketidakmampuan untuk beroperasi karena bencana alam.
Melalui beberapa data dan fakta serta perihal perlindungan terbaik maka asuransi bukan hanya sekadar biaya tambahan, melainkan investasi dalam ketenangan pikiran dan keamanan finansial.
Pengguna asuransi Indonesia harus menyadari pentingnya memiliki asuransi untuk melindungi diri, keluarga, dan aset mereka dari risiko tak terduga. Dengan memahami manfaat asuransi, masyarakat dapat membuat keputusan yang cerdas untuk melindungi masa depan.