Dampak Krisis Energi Dunia Terhadap Indonesia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara mengenai krisis energi dunia. Beliau menilai ada berkah untuk Indonesia.
Dampak dibalik krisis energi yang terjadi di beberapa negara, yakni kenaikan harga komoditas ekspor. Dengan kenaikan harga komoditas, Jokowi yakin perekonomian di daerah juga ikut naik.
“Akhir-akhir ini mulai terjadi di beberapa negara, di Eropa, di China, krisis energi yang semuanya nggak duga. Tapi kita diuntungkan karena harga komoditas naik. Saya kira daerah yang memiliki kelapa sawit, batu bara, nikel, atau tembaga semua senang,” tuturnya seperti dilansir dari detik.com, Kamis (21/10).
Pada peresmian Apkasi Otonomi Expo 2021, Jokowi menyambut baik terselenggaranya pameran tersebut. Pemerintah kabupaten melalui pameran ini bisa menunjukkan kekuatan ekonomi masing-masing. Tentu juga bisa saling kolaborasi untuk memperkuat ekspor.
Baca juga: Penyebab krisis bahan bakar di Inggris
“Termasuk perluasan pasar-pasar ekspor baru dan jangan lupa sekali lagi pasar dalam negeri yang sangat potensial yang sangat besar. Karena jumlah penduduk kita 270 juta dan kelas menengah bertumbuh sangat pesat. Ini yang harus menjadi peluang untuk memperkuat industri dalam negeri kita. Jangan sampai pasar yang sangat besar ini diambil produk-produk negara lain,” tegasnya.
Baca Juga: Perubahan iklim diatasi dengan strategi ekonomi-teknologi