Bisnis Properti Tumbuh, Hindari 7 Hal Yang Bikin Harga Rumah Murah
Dampak pandemi memukul sektor properti membuat harga rumah murah semakin banyak. Tetapi kini sektor ini mulai tumbuh dan jual beli properti mulai marak kembali, untuk itu hindari faktor yang berpengaruh untuk jual beli rumah.
Jika anda berniat ingin menjual rumah atau melakukan pembelian sebuah rumah tentu akan memiliki beberapa pertimbangan untuk menentukan harga rumah yang layak sesuai dengan kondisi keadaan rumah yang hendak dijual atau dibeli.
Karena itulah, salah memperlakuka rumah dan tidak mempersiapkan secara matang tentu akan berakhir dengan salah tafsir harga.
Penyebab Harga Rumah Murah
Nah jika anda penjual maka perhatikan beberapa hal hindari harga rumah jadi murah karena penawaran oleh pembeli.
1. Salah Renovasi
Renovasi rumah terkadang dilakukan oleh kita agar dapat memiliki rumah yang lebih nyaman dan terlihat menarik. Ketika anda ingin menjual rumah pun ketika telah melakukan renovasi akan mendongkrak harga jual.
Sederhananya, bagian-bagian rumah yang rusak atau mengalami masalah seperti kebocoran sebaiknya diperbaiki terlebih dahulu sehingga memberikan kepuasan kepada konsumen. Sehingga pembeli tidak memiliki celah untuk bernegosiasi karena adanya kekurangan pada rumah anda.
Meski demikian, sebaiknya dalam merenovasi rumah sebaiknya selalu berkonsultasi dengan orang yang mengerti sehingga renovasi yang dilakukan tidak menambah rusak atau memperburuk bentuk rumah yang telah ada.
2. Bau Tidak Sedap
Ketika anda menawarkan properti atau rumah, maka sebaiknya cek keadaan rumah tersebut. Hindari bau tak sedap dari rumah yang akan anda jual. Ketika calon pembeli hendak melihat rumah, maka sebaiknya anda telah menyemprotkan parfum pada setiap ruangan.
Bau tak sedap bisa ditimbulkan dari hewan peliharaan, seperti bau kucing, kotoran, maupun pipisnya. Sesuatu tumpukan yang lembab juga bisa menimbulkan bau yang tak sedap. Maka sebaiknya anda melakukan pembersihan dan menyemprotkan wewangin jika ada aroma yang tidak sedap disekitar rumah yang hendak dijual.
3. Rapihkan Rumah
Kondisi rumah yang berantakan tentu akan membuat persepsi pembeli menjadi tidak baik. Selain tidak enak dilihat. Kondisi rumah yang berantakan juga menciptakan rumah seakan jorok dan tidak terawat sehingga dapat menjatuhkan harga rumah menjadi murah.
Ketika ada calon pembeli rumah melihat rumah yang akan dibeli dalam keadaan baik, bersih, wangi, tentu akan menciptakan kesan pada pembeli menjadi nyaman sehingga tertarik untuk menempati dan membeli rumah anda dengan harga yang layak.
Persepsi anda orang yang pandai merawat rumah pun akan anda dapatkan, sehingga pembeli percaya bahwa rumah tidak memiliki masalah seperti kebocoran, kran mampet, buangan tidak lancar, kamar mandi kotor.
4. Warna Cat Terlalu Mencolok
Sebaiknya jangan gunakan warna cat yang mencolok jika rumah ingin dijual. Gunakan warna yang netral seperti warna putih sehingga akan mengesankan rumah menjadi bersih, lebih luas, dan nyaman, sehingga membuat pembeli tertarik dengan rumah yang anda tawarkan.
Sederhananya jika anda ingin menjual rumah, tentu anda harus menyadari bahwa rumah tersebut akan dilepas dan bukan milik anda lagi. Sehingga penggunaan warna kesayangan sudah tidak tepat lagi. Malah sebaliknya dengan mencat warna netral seperti putih dapat diterima semua orang.
5. Bersebelahan Lokasi Transportasi Umum
Banyak anggapan jika rumah dekat dengan lokasi transportasi maka akan memiliki harga jual yang tinggi. Jika rumah anda bersebelahan bandara, jalur kereta api, atau terminal, kemungkinan nilai properti anda akan lebih rendah jika dibandingkan dengan rumah yang agak jauh dari lokasi transportasi umum.
Harga rumah murah disebabkan penghuni rumah tersebut akan mengalami gangguan dari kebisingan dan populasi dari kendaraan yang keluar masuk.
6. Dapur dan Kamar Mandi Rusak
Baik buruknya sebuah rumah dan melihat orang rajin atau tidaknya dapat ditentukan dari kondisi dapur dan kamar mandi. Dapur dan kamar mandi yang bersih dan rapih tentu membuat kesan pemilik rumah seseorang yang rajin.
Karena kedua bagian ini merupakan area yang paling kotor dari sebuah rumah. Dengan anda sering membersihkan kotoran-kotoran yang melekat dengan kuat, bau dapur, minyak, bahkan lumut-lumut dikamar mandi menjadikan harga rumah tidak ditawar murah.
Sebaiknya, anda pastikan dapur dan kamar mandi dalam keadaan baik ketika menjual. Dua area ini merupakan salah satu patokan penting banyak pembeli. Sebelum pembeli melihat rumah yang hendak anda jual, maka sebaiknya rapihkan seluruh dapur anda dari kotoran minyak dan sampah bekas masakan.
Jika kamar mandi terdapat kerusakan segera perbaiki sehingga berfungsi dengan baik, seperti kelancaran buangan air sisa mandi, atau kelancaran aliran jamban, retakan-retakan pada keramik, dan jika masih terlihat baik, maka bersihkan kamar mandi dengan penghilang lumut, sehingga terlihat bersih dan wangi.
Jika pembeli melihat dua area ini dalam keadaan kotor dan ada kerusakan maka mereka akan berpikir akan memerlukan biaya dan tenaga tambahan untuk memperbaiki atau membersihkan dapur dan kamar mandi.
7. Perbaikan Rumah Tak Sesuai Aturan
Renovasi rumah harus tetap mengikuti aturan yang ada. Jika anda hendak melakukan perubahan sebaiknya, dipenuhi peraturan yang ada, jangan sampai renovasi yang ada lakukan menyalahi ketentuan dari aturan daerah tersebut sehingga merugikan pembeli.
Jika rumah belum boleh mengubah bentuk muka rumah karena ketentuan developer atau membangun tingkat tapi tidak dilengkapi IMB maka akan membuat harga rumah menjadi murah.