Lebaran tinggal hitungan minggu, peluang bisnis membuat kue lebaran menjadi pilihan yang paling cocok. Seperti apa sih analisa bisnis kue lebaran?
Menjawab pertanyaan analisa bisnis kue lebaran, maka kamu juga harus tahu kue apa saja yang biasa ada disaat hari lebaran. Umumnya kue lebaran berbentuk kue kering yang memiliki tekstur renyah, dengan rasa gurih atau manis.
Hampir disetiap rumah pasti disajikan kue kering selain memiliki rasa yang enak juga dibilang awet, sehingga bisa disimpan dalam waktu yang lama. Umumnya kue ini terbuat dari tepung ketan, beras, atau terigu.
Kue lebaran berbentuk kering karena proses oven sehingga kadar airnya berkurang. Menjelang lebaran maka banyak penjual yang menjajakan kue tersebut, sehingga menjadi peluang usaha untuk mendapatkan cuan menjelang lebaran mendatang.
Nah, agar tidak mengalami kerugian tentu kamu harus mengetahui analisa bisnis kue lebaran tersebut, pasalnya dalam analisa tersebut kamu juga akan mengetahui berapa modal yang dikeluarkan dan berapa keuntungan yang bakal kamu dapatkan.
Pada masyarakat Indonesia terdapat beberapa kue lebaran yang menjadi ciri khas, sehingga hampir setiap rumah ada, diantaranya: kue putri salju, kue lidah kucing, kue katangel, nastar, kue sagu, dan masih banyak lagi jenis kue kering yang menemani hari lebaran.
Umumnya permintaan kue lebaran ini akan semakin meningkat pada saat menjelang lebaran. Nah sebelum mengetahui analisa bisnis kue kering, maka kamu harus menentukan berapa jenis kue lebaran yang akan kamu produksi?
Baca juga:
4 Ide Usaha Jelang Lebaran Paling Cuan
8 Bisnis Takjil Kekinian Yang Paling Laris Ramadhan 2022
Analisa Bisnis Kue lebaran
Hal yan paling penting dari menganalisa bisnis kue lebaran adalah untuk mengetahui berapa modal yang diperlukan, dan berapa keuntungan yang didapat, nah agar tidak sulit, kontenstore simulasikan seperti dibawah ini:
Modal Awal Nilai (Rp)
MixerOvenLoyang 10 @ Rp. 35.000/Loyang Rp 3.500.000
Baskom 5 buah @ Rp. 25.000/baskom Rp 2.500.000
Kompor gas Rp. 2500.000
Kemasan Rp. 1.200.000
Bahan baku Rp. 2.500.000
Total Modal Awal Rp. 10.225.000
Pengeluaran
Bahan baku Rp. 2.500.000
Kemasan Rp. 1.200.000
Tenaga kerja 2 orang @ Rp. 550.000 Rp. 1.100.000
Listrik Rp. 150.000
Gas elpiji Rp. 17.000
Transportasi Rp. 170.000
Promosi Rp. 200.000
Total Biaya Pengeluaran Rp. 5.337.000
PendapatanRp. 28.000 x 230 toples Rp. 6.440.000
Laba : Rp. 6.440.000 – Rp. 5.337.000 Rp. 1.103.000
Itulah analisa bisnis kue lebaran secara kasar dengan harga jual dan perkiraan order yang dikerjakan. Tetapi jika kamu ingin mendapatkan keuntungan yang lebih besar, tentu diperlukan strategi pemasaran agar kue lebaran kamu laris manis.
Dilansir dari cermati, berikut beberapa langkah yang dapat kam lakukan agar kue lebaran laku terjual:
- Pilih Jenis Kue Yang Akan Dijual
Dalam analisa bisnis kue lebaran, tentunya kamu harus menentukan jenis kue yang akan kamu jual. Karena hal tersebut tentu berhubungan dengan bahan baku yang harus dibeli dan berapa harga jual kue tersebut
Nah untuk memilih jenis kue lebaran yang akan kamu jual tentu sebaiknya kamu sesuikan dengan kemampuan yang kamu miliki. Karena enak atau tidaknya kue tergantung dari kemampuan kamu mengolah bahan baku menjadi kue yang lezat.
Tak hanya itu, pemilihan kue lebaran juga dari kemudahan dalam membuatnya, tren kue kering yang sedang tren, kue yang banyak dicari orang, dan pastinya juga berhubungan dengan harga yang akan kamu jual.
- Ciptakan Sesuatu Yang Unik/Baru
Jika kamu suka mengeksplorasi dalam membuat kue, apa salahnya kamu membuat sesuatu yang baru dan unik. Tetapi sebelum melakukannya kamu juga harus menganalisa bisnisnya, apakah harga yang dipatok masih memberikan keuntungan, mahal atau murah maka harus diperhatikan secara serius.
Sekarang ini kue lebaran semakin bervariasi dengan bentuk yang menggoda dan rasa yang lezat. Nah jika kamu bisa membuat kue dengan rasa, bentuk, atau tampilan yang baru tentu akan membuat masyarakat penasaran dan ingin membeli kue yang kamu tawarkan.
Apalagi jika kamu bisa menciptakan kue lebaran baru dengan rasa yang enak, berbeda dari biasanya, dan tampilan yang unik, maka ketika masyarakat penasaran, dan terbukti enak, maka kemungkinan besar kue lebaran yang kamu jual akan laris manis.
- Penampilan Yang Menarik
Nah jika kamu mengikuti arus dengan memproduksi kue yang telah umum dibuat, maka strategi selanjutnya adalah tetap membuat kue kering tetapi kamu bisa melakukan pengemasan yang menarik, sehingga kue yang kamu buat terlihat premium dan mahal.
Kemasan toples, pembungkus, hingga hiasan tertentu dan terlihat menari, maka konsumen pun akan penasaran untuk mencobanya. Jika tidak terlihat premium, bisa kok kamu mengemasnya dengan tema lucu atau tema lebaran lainya.
- Perhatikan bahan baku yang dipilih
Semua jenis makanan tentu membutuhkan bahan baku yang baik. Nah, alangkah baiknya kamu mempersiapkan kue-kue kamu dengan bahan baku yang terbaik sehingga rasa atau kualitas yang dihasilkan membuat puas konsumen.
Ketika pemilihan bahan baku khusus yang terbaik dan mendapatkan rasa kue yang lezat dan memuaskan maka tidak menutup kemungkinan konsumen menjadi langganan dan bisa memesan kue bikinan kamu untuk acara atau momen tertentu.
- Bidik Pasar
Dalam analisa bisnis kue lebaran, maka diperhatikan juga pasar yang akan kamu target. Sebaiknya kamu memasarkan kue lebaran kamu mulai dari lingkungan sekitar, bisa tetangga, teman, sanak saudara, atau melalui online.
Jika mereka baru tahu usaha kamu membuat kue maka sebaiknya kamu menawarkan kepada orang disekitar kamu dengan membawa sampel atau contoh kue yang bisa mereka cicipi, baik saat buka puasa bersama teman sekolah, teman kantor, pengajian atau dimana pun setiap ada momen.
- Aktif Memasarkan melalui Toko Online
Namun ketika kamu memilih untuk memasarkan kue lebaran kamu secara online, maka sebaiknya kamu memperhatikan kemasan kue yang menarik, dan bagaimana membungkus kue lebaran kamu agar dalam pengiriman tidak hancur.
Berjualan secara online kamu bisa menawarkan melalui marketplace terkenal seperti tokopedia, shopee, gojek, maupun media sosial seperti Facebook, Instagram, dll. Rajin-rajinlah membuat konten yang menarik sehingga membuat orang penasaran dan membelinya.
Itulah berapa strategi pemasaran kue lebaran lengkap dengan hitungan analisa bisnis kue lebaran yang bisa kamu jadikan patokan. Kamu cukup memperkirakan harga dengan kondisi lingkungan setempat, karena setiap barang tentu memiliki harga yang berbeda pada setiap daerah.
