Analisa bisnis kios buah pasti berguna ketika kamu memutuskan ingin berjualan buah segar. Karena dalam analisa tersebut juga menjelaskan bagaimana cara membuka usaha tersebut.
Berdagang buah? Bukannya usaha ini penuh resiko, karena produk yang di jual bisa rusak dan rugi ketika tidak laku. Itulah asumsi banyak orang ketika melihat usaha kios buah yang beresiko mengalami kerugian saat buah tidak laku.
Namun ketika kamu melakukan analisa bisnis kios buah maka kamu dapat menemukan peluang usaha yang bisa mendapatkan cuan kok. Meski sepele, tetapi buah-buah merupakan makanan yang banyak dibeli.
dilansir dari detik, Selain untuk konsumsi, buah-buah pun banyak dibeli sebagai jamuan sebuah acara. Baik pernikahan, lahiran, kematian, bahkan menjadi buah tangan ketika menjenguk orang sakit, buah-buah selalu ada dan menjadi pilihan yang utama.
Prospek Usaha Jualan Buah
Dari penjelasan tersebut jelas berjualan buah segar masih memiliki peluang. Apalagi ketika musim Covid 19 seperti sekarang ini. Banyak orang berbelanja buah lebih banyak dari biasanya. Hal tersebut mereka lakukan tentu untuk mencegah penyakit tersebut.
Makan buah bukan hanya berguna untuk menjaga kesehatan tubuh. Tapi juga buah-buahan tertentu terbukti menjadi obat bagi penyakit yang dialami oleh manusia. Seperti pepaya untuk mengobati sulit buang air besar, buah naga, jeruk dan lain sebagainya.
Kebutuhan manusia terhadap buah-buahan sangat tinggi. Seperti buah pisang, rambutan, sawo, semangka, melon, anggur, stroberi, leci, nanas, durian, manggis, salak dll. Jadi nggak perlu berpikiran jika buah kamu tidak laku.
Baca juga:
7 Potensi dan Proposal Tempe Mendoan
Strategi Cuan Bisnis Konter Pulsa, Lengkap Analisa
Cara Membuka Usaha Buah-Buahan
Bagi kamu yang tertarik untuk membuka usaha jualan buah segar yang menguntungkan, berikut ini cara memulai usaha buah-buahan untuk pemula, antara lain:
▪ Mempunyai lokasi usaha
Letak lokasi usaha sangat menentukan kesuksesan bisnis buah-buahan. Untuk lokasi usaha jualan buah haruslah berada di tempat strategis yang mudah dilihat dan dijangkau banyak orang. Contohnya di dekat minimarket, pinggir jalan raya yang ramai, dekat rumah sakit, dll
Kamu bisa membuka usaha jualan buah dengan konsep toko buah segar maupun kios buah segar yang sederhana namun tetap menjaga kebersihan dan kesegaran dari buah yang kamu jual.
▪ Mencari suplier buah-buahan
Langkah selanjutnya adalah mencari pemasok atau dealer buah-buahan. Bisa dalam bentuk distributor, penyalur maupun agen yang bisa memasok berbagai jenis buah segar dan berkualitas baik dengan harga kompetitif atau lebih murah dari pesaing.
Untuk mendapatkan pemasok kamu bisa kok mengikuti grup-grup di media sosial, mengikuti forum bisnis, dan berbaagai kelompok tani yang dekat disekitar kota kamu tinggal.
▪ Menyediakan rak bagi buah-buahan
Analisa bisnis kios buah selanjutnya adalah terkait dengan konsep jualan, yang tentunya akan berpengaruh dengan hitungan bisnis.Untuk menarik minat masyarakat luas dalam membeli buah-buahan yang dijual maka harus menyusun buah-buahan dalam beberapa rak yang tersusun rapi dan dikelompokkan berdasarkan jenis buah.
Proses ini disebut show barang untuk menarik minat beli masyarakat luas. Selain itu, kamu bisa menggantung buah-buahan di kios usaha buah segar.
Jika memiliki modal lebih maka kamu bisa membuat konsep kios buah kamu dengan ruang tertutup yang diberikan mesin pendingin. Sehingga efeknya buah akan terlihat bagus dan segar.
▪ Desain Kios Buah
Analisa bisnis kios buah selanjutnya adalah tentag konsep desain kios buah kamu. Sudah hal umum bahwa kios buah memiliki desain yang cukup sederhana. Namun jika ingin membuka kios buah sama seperti yang lain maka tak ada nilai tambah dari bisnis tersebut.
Oleh karenanya untuk menarik minat banyak pembeli yang datang ke toko buah segar milik, maka kmu bisa mendesain kios buah dengan sangat unik dan menarik. Misalkan mendesain toko buah dengan gambar buah-buahan dan bentuk kios seperti buah tertentu.
▪ Mengetahui Buah yang Bagus dan yang Buruk
Hal ini berguna untuk memastikan gerai jualan buah yang kamu miliki senantiasa menjual buah yang berkualitas baik dan segar. Sehingga konsumen merasakan kepuasan setelah membeli buah-buahan dari toko buah segar.
Inilah pengetahuan yang penting dalam analisa bisnis kios buah. Kemampuan mengetahui buah yang berkualitas dan busuk tentu akan berpengaruh kepada kepuasan pelanggan, sehingga akan menciptakan kepercayaan untuk kembali membeli.
▪ Harga lebih murah
Menjual harga yang lebih murah tentunya kedepannya akan berhubungan dengan analisa bisnis kios buah yang akan kamu jalani. Ketika kamu menentukan harga yang lebih murah dari pesaing, apakah kamu masih mendapatkan keuntungan selesih.
Jika iya, maka kamu bisa menjual harga buah dibawah umumnya. Hal ini tujuanya adalah untuk menarik pelanggan ketika kios buah kamu baru memulai.
▪ Kebersihan Buah
Strategi lainnya dalam jualan buah-buahan supaya laku keras adalah menjaga kesegaran dan kebersihan buah. Hal ini sangat penting. Sebab manusia ingin makan buah yang masih segar dan bersih. Oleh sebab itu, pastikan hanya menjual buah-buahan yang masih segar dan bersih.
Salah satu caranya secara rutin membersihkan buah dengan kain lap kering. Atau bisa mengemasnya dengan kemasan plastik yang anti udara.
▪ Menjalin Hubungan Baik
Untuk membuat bisnis buah-buahan anda bisa bertahan lama dan sukses maka sobat perlu menjalin hubungan yang baik dengan konsumen, pelanggan dan suplier. Misalkan secara berkala memberikan application diskon atau potongan harga yang menarik, memberikan kalender secara gratis setiap tahun, memberikan bingkisan kue lebaran dan lain-lain.
▪ Promosi
Untuk meningkatkan omset usaha jualan buah, sobat bisa melakukan promosi secara gencar. Dengan cara promosi offline dan on-line. Selain itu, sobat bisa menggunakan promosi lisan dari mulut ke mulut. Dimulai dari lingkungan terdekat, anggota keluarga, sanak kerabat, tetangga, sahabat, teman, kenalan dan lain sebagainya. Diharapkan mereka melakukan promosi lisan ke orang di sekitar mereka tentang keberadaan usaha jualan buah anda.
Berikut ini rincian biaya modal usaha jualan buah hingga buka untuk pemula, antara lain:
Biaya Investasi Awal:
- Rak 4 unit harga Rp 1,5 juta
- Meja 3 buah Rp 1 juta
- Lemari 1 unit harga Rp 500 ribu
- Kursi 5 unit Rp 2 juta
- Timbangan satu buah Rp 600ribu
- Kulkas Rp 1,4juta
- Alat pengemas plastik buah Rp 1 juta
- Biaya lain-lain Rp 2,5 juta
- Pembuatan papan nama Rp 500 ribu
Total Investasi Awal Rp 11 juta.
Biaya Operasional:
- Belanja buah-buahan berbagai jenis secara lengkap Rp 13 juta
- Pembuatan brosur, pamflet Rp 500 ribu
- Pembuatan nota Rp 100 ribu
- Biaya telepon, transportasi Rp 400 ribu
- Belanja kantong plastik dan wrapping plastic Rp 2 juta
- Biaya listrik, air Rp 200 ribu
- Biaya penyusutan barang investasi awal Rp 300ribu
- Upah pegawai sebanyak dua orang Rp 2,5 juta
- Biaya tak terduga Rp 1 juta
Total biaya operasional perbulan sebesar Rp 20 juta.
Omset usaha jualan buah mengandalkan dari penjualan buah-buahan langsung dan dari parcel buah segar. Angka keuntungan kotor usaha jualan buah bisa mencapai Rp 24 juta perbulan. Tergantung letak lokasi usaha. Balik modal ditempuh dalam kurun waktu lima bulan.
Baca juga :
Analisa Bisnis Jualan Mie Ayam dan Cara Memulainya
