Peluang Usaha

7 Langkah Sukses Usaha Cuci Motor Keliling

Usaha cuci motor keliling merupakan sebuah pilihan tepat jika ingin memulai usaha baru. Selain sebagai terobosan usaha ini juga belum banyak digeluti oleh masyarakat.

Ingin melakukan bisnis dengan modal yang kecil, salah satunya adalah memberikan jasa kebersihan pada transportasi pribadi. Hal ini tentu terbuka lebar dengan cuan yang bakal didapatkan karena saat ini pengguna kendaraan bermotor di Indonesia sangatlah besar.

Maklum, motor merupakan alat transportasi andalan yang mampu menembus kepadatan lalu lintas kota besar. Apalagi kemacetan Jakarta yang sangat parah sehingga bisa menghemat waktu tempuh masyarakat untuk ke kantor atau ke sekolah.

Berhubung dipakai untuk sehari-hari, tentulah motor harus dibersihkan secara rutin. Nah, tidak semua orang mau mencucinya sendiri—baik karena kesibukan mereka atau sekadar malas. Di saat seperti ini mereka akan pergi ke tempat usaha cuci motor keliling.

Dibanding usaha terkait otomotif lainnya, modal usaha cuci motor keliling tergolong terjangkau. Bisa dibilang, usaha ini cocok bagi kamu yang memiliki modal terbatas.

Dilansir dari berbagai sumber berikut tips sukses menjalankan usaha cuci motor keliling.

1.Riset Terkait Usaha cuci Motor Keliling

Apakah kamu punya pengalaman mencuci motor? Jika tidak, cobalah mempelajari cara mencuci motor yang benar. Kamu bisa melakukan riset secara daring atau menyaksikannya langsung di salah satu tempat usaha cuci motor.

Dengan melakukan riset, kamu jadi mendapat gambaran servis seperti apa yang akan diberikan kepada konsumen.

2.Siapkan Peralatan yang Diperlukan

Usaha cuci motor keliling tentu memerlukan peralatan pencucian motor yang tidak sedikit. Peralatan ini mencakup kompresor alias bensin, selang, drum untuk menampung air, peralatan cuci motor seperti ember, kuas, sikat, dan lap kanebo, hingga kunci besi.

Biaya peralatan ini diperkirakan di bawah Rp3 juta. Jadi, pastikan tidak ada yang tertinggal agar nantinya proses pencucian motor berjalan lancar.

3.Lokasi Strategis

Karena kamu membuka usaha cuci motor keliling tentu kamu tidak memerlukan biaya untuk menyewa tempat. Kamu cukup menyediakan nomor telepon yang bisa dipanggil dan mungkin sedikit mencetak promosi usaha kamu.

Untuk pertama kali mungkin kamu harus berkeliling memasuki komplek atau perumahan untuk menyebarkan brosur promo dan menawarkan jasa usaha cuci motor keliling kamu. Dan tidak menutup kemungkinan kamu mendapatkan order mencuci mobil.

baca juga : https://kontenstore.com/tips/7-strategi-negosiasi-bisnis-cepat-deal/

Usahakan waktu yang sama dan jam yang sama ketika kamu berkeliling memasuki suatu komplek atau perumahan, sehingga mereka akan mengingat bahwa setiap hari Minggu pukul 8 pagi kamu berkeliling untuk menawarkan usaha cuci motor keliling.

Dengan melakukan berkeliling maka kamu terhindar dari biaya sewa tempat yang mahal.

4.Siapkan materi promosi

Selain peralatan cuci motor, kamu juga perlu menyediakan materi promosi seperti brosur bertuliskan nama usaha kamu beserta jenis servis yang diberikan.

Tujuannya agar masyarakat yang memiliki kendaraan bermotor mengetahui kalau ada usaha cuci motor keliling disekitar lingkungannya.

Selain itu, kamu juga bisa membuat materi promosi digital untuk kamu bisa kamu bagikan ke jejaring kamu melalui aplikasi messaging.

Promosi virtual maupun offline akan memaksimalkan kamu dalam menjangkau calon pelanggan.

7 Langkah Sukses Usaha Cuci Motor Keliling

5.Perhitungkan total modal

Modal untuk usaha cuci motor keliling tidak hanya terkait peralatan, tapi juga materi promosi, bensin, biaya operasional, hingga gaji karyawan. Tentunya, nih, kamu tidak bisa bekerja sendirian saat menjalankan usaha ini.

Oleh karena itu, di awal usaha kamu harus memiliki setidaknya satu karyawan sehingga gajinya juga harus dimasukkan ke perhitungan modal. Pastikan kamu memiliki karyawan yang andal sehingga pelanggan puas dengan servis yang kamu berikan.

6.Servis Maksimal

Agar konsumen puas dan kembali di kemudian hari, pastikan kamu memberikan servis yang maksimal. Sapa pelanggan dengan ramah dan berikan solusi atas pertanyaan mereka.

Selain itu, usahakan kamu memiliki durasi pencucian motor yang pasti agar mereka tahu berapa lama harus menunggu atau kembali untuk mengambil motor mereka. Jangan sampai waktu pencucian molor dari yang dijanjikan—bisnis kamu bisa dicap negatif karena tidak seusai ekspektasi.

Baca juga :https://kontenstore.com/bisnis/7-cara-bikin-brand-unik-yang-menjual/

7.Berikan bonus

Salah satu cara untuk mempertahankan pelanggan adalah dengan memberikan bonus. Misalnya, berikan kesempatan untuk satu kali cuci motor gratis setelah mereka mencuci lima kali di tempatmu. Bisa juga, tuh, kamu memberikan diskon 50% di hari Senin di awal bulan.

Contoh lainnya, misalnya di perayaan satu tahun bisnis, kamu dapat memberikan cuci motor gratis bagi 10 pelanggan pertama di hari tersebut. Dengan adanya promosi ini, pelanggan pun jadi semangat untuk memanfaatkannya dan kembali di kemudian hari.

gus miko

simpel and woles
Back to top button