KEUANGAN

Daftar PMN Untuk BUMN Telah Diajukan Dan Disetujui Per Juli 2021

Pertengahan tahun 2021, pemerintah memberi PMN untuk BUMN sebanyak 106 trilyun untuk tahun 2022. Prosesnya tentu cukup panjang, mulai dari seleksi hingga akhirnya penyertaan modal negara (PMN) ini diturunkan kepada 12 perusahaan oleh mentri keuangan dan disetujui dewan perwakilan rakyat (DPR).

Menurut Erick Thohir, angka yang diturunkan tentu disertai tujuan, yaitu sebesar 80% untuk penggunaan penugasan, dan sebanyak 6% untuk tujuan restrukturisasi.

Proses seleksi tentu dilakukan oleh perangkat pemerintah seperti dewan perwakilan rakyat yang diwakili oleh komisi VI RI Aria Bima. Menurut dia, DPR telah menyetujui usulan PMN tahun anggaran 2022 yang diajukan pemerintah yakni sekitar 72 trilyun.

Setelah dilakukan pembahasan, PMN untuk BUMN dibawa ke pembahasan masa mendatang setelah sidang Nita Keuangan Tahu Anggaran 2022 yang nanti akan disampaikan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo dalam rapat paripurna pertengaha Agutus 2021.

PMN-untuk-BUMN-Disetujui
PMN-untuk-BUMN-Disetujui-foto-by-Bernard-Hermant

12 Perusahaan Plat Merah Yang Dapat PMN

Sedikitnya ada 12 perusahaan yang dibidik oleh pemerintah dan akan diberikan dana guna menunjang kinerja di tahun 2022. berikut perusahaannya;

PT Hutaman Karya
Perusahaan ini mendapat PMN sebesar 31,35 trilyun untuk digunakan dalam penugasan pembangunan tol Trans Sumatra.

PT Aviasi Pariwisata Indonesia
Perusahaan ini mendapat dana sebesar 9,31 trilyun, yang digunakan untuk pegembangan infrastruktur serta restrukturisasi perusahaan termasuk yang ada dalam holding pariwisata.

PT PLN
Program listrik masuk desa yang masih ampai hari ini dijalankan mendapat suntikan dana oleh pemerintah melalui PNM sebesar 8,23 triliun.

PT Bank Negara Indonesia Tbk
Bank plat merah ini justri mendapatkan PMN untuk BUMN sebesar 7 triliun yang akan digunakan sebagai pengembangan bisnis dan enguatan modal agar modal tier I dan capital adequacy ratio (CAR) lebih meningkat.

PT KAI
Penggunaan utama dari dana yang dikucurkan sebesar 4,1 trilyun adalah untuk menjalankan proyek strategis nasional (PSN) kereta cepat guna menutup cost overrun.

PT Waskita Karya
Kucuran dana sebesar 3 trilyun kepada perusahaan ini memiliki tujuan utama guna restrukturisasi penguatan permodalan.

PT BPUI
Jika Anda belum mengenal maka ini merupakan perusahaan yang mengambil alih tunggakan asuransi Jiwasraya. Dana yang dikucurkan oleh pemerintah adalah sebesar 2 trilyun.

PT Adhi Karya
Sebagai perangkat perusahaan untuk megerjakan ol DIY-Solo kemudian DIY-Bawen, perusahaan ini perlu dana besar dan pemerintah menggelontorkan dana sebesar 2 trilyun untuk mendukung percepatan penyelesian pembangunan tersebut.

PT Perumnas
Perusahaan yang terus mengerjakan proyek pembangunan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBK) di Jakarta dan Medan dibantu pemerintah dengan kucuran dana sebesar 2 trilyun.

PT Bank Tabungan Negara
Tak jauh berbeda dengan BNI, perusahaan bank plat merah ini juga mendapat sokongan dana d tahun 2022 untuk penguatan modal untuk meningkatkan Tier I Capital dan CAR.

PT RNI
Guna penguatan industri industri pangan dan peningkatan inklusif petani, peternak, nelayan dan usaha mikro kecil menengah pemerintah menurunkan dana sebesar 1,2 trilyun.

PT Damri
Perusahaan transportasi milik pemerintah ini juga mendapat kucuran dana sebesar 250 milyar guna menunjang penyediaan armada serta penugasan transportasi.

Tak hanya PMN untuk BUMN yang diberikan dalam bentuk tunai, Menteri Erick juga mengajukan PMN non-tunai guna konversi rekening dana investasi (RDI) dan Subsidiary Loan Agreement (SLA) dalam bentuk equity sebesar Rp 2,61 triliun yang akan digunakan pada kluster pangan dan Rp 809 miliar pada klaster industri pertahanan.

 

Back to top button